Home / artikel / Beberapa Amalan Yang Kita Kerjakan Akan Didoakan Para Malaikat

Beberapa Amalan Yang Kita Kerjakan Akan Didoakan Para Malaikat

Pertama mereka yang mengajarkan manusia kebaikan

Abu Umamah Al-Bahiliy Radhiyallahu Anhu juga meriwayatkan bahwa Rasulullah Shallallahu Alaihi wa Sallam bersabda:

إِنَّ اللَّهَ وَمَلاَئِكَتَهُ وَأَهْلَ السَّمَوَاتِ وَالأَرْضِ، حَتَّى النَّمْلَةَ فِى جُحْرِهَا وَحَتَّى الْحُوتَ، لَيُصَلُّونَ عَلَى مُعَلِّمِ النَّاسِ الْخَيْرَ
“Sesungguhnya Allah dan para Malaikat, serta semua makhluk di langit dan di bumi, sampai semut dalam lubangnya dan ikan (di lautan), benar-benar bershalawat/mendoakan kebaikan bagi orang yang mengajarkan kebaikan (ilmu agama) kepada manusia”(HR. At-Tirmidzi dan ia berkata, Hasan Shahih)[3] 26 At-Tirmidzi, 2685; Al-Albani menshahihkan di dalam Shahihut Targhib, 1/36; Sahihul Jami’, 1883

Kedua bershalawat kepada nabi Shallallahu Alaihi wa Sallam

عَبْدُ اللهِ بْنِ عَمْرٍو يَقُوْلُ مَنْ صَلَّى عَلَى رَسُوْلِ اللهِ صَلَاةً صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَمَلَائِكَتُهُ سَبْعِيْنَ صَلَاةً فَلْيُقِلَّ عَبْدٌ مِنْ ذَلِكَ أَوْ لِيُكْثِرْ
“Abdullah bin ‘amru berkata, barangsiapa yang bershalawat kepada Rasulullah satu kali, niscaya Allah dan para malaikat-Nya akan bershalawat kepadanya tujuh puluh kali.”
مَنْ صَلَّى عَلَيَّ صَلَاةً لَمْ تَزَلْ الْمَلَائِكَةُ تُصَلِّي عَلَيْهِ مَا صَلَّى عَلَيَّ فَلْيُقِلَّ عَبْدٌ مِنْ ذَلِكَ أَوْ لِيُكْثِرْ
“Barangsiapa yang bershalawat kepadaku satu shalawat, niscaya para malaikat akan bereshalawat kepadanya selama dia bershalawat kepadaku. Maka seorang hamba berbuat itu sedikit ataupun banyak.” ( Hadits ini dikeluarkan oleh Imam Ahmad dalam musnadnya, juz : 24, hal : 451. no hadits : 15680. Hadits ini dishahihkan oleh at-Tirmidzi, dan dalam al-Mutaba’at hadits ini adalah hasan. lihat Shahih At-Targhib Wat-Tarhib.)

Ketiga menunggu waktu sholat

Abu Hurairah Radhiyallahu anhu, sesungguhnya Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda:
أَحَدُكُمْ مَا قَعَدَ يَنْتَظِرُ الصَّلاَةَ فِيْ صَلاَةٍ مَا لَمْ يُحْدِثْ تَدْعُوْ لَهُ الْمَلاَئِكَةُ :اَللَّهُمَّ اغْفِرْ لَهُ اَللَّهُمَّ ارْحَمْهُ
“Tidaklah seseorang di antara kalian duduk menunggu shalat, selama ia berada dalam keadaan suci, melainkan para Malaikat akan mendo’akannya: ‘Ya Allah, ampunilah ia. Ya Allah, sayangilah ia (H.R. Muslim)
Keempat sholat di shaf awal dan shaf sebelah kanan
Abi Umamah radhiyallahu ‘anhu meriwayatkan, Nabi shallallahu ‘alaihi wasallam bersabda:
إِنَّ اللهَ وَمَلَائِكَتَهُ يُصَلُّونَ عَلَى الصَّفِّ الأَوَّل قَالُوا: يَا رَسُوْلَ الله وَعَلَى الثَّانِي؟ قَالَ: إِنَّ الله وَمَلاَئِكَتَهُ يُصَلُّوْنَ عَلَى الصَّفِّ الأَوَّل, قَالُوا: يَا رَسُوْلَ الله, وَعَلَى الثَّانِي؟ قَالَ: وَعَلَى الثَّانِي
“Sesungguhnya Allah dan para malaikatNya senantiasa bershalawat kepada yang berdiri pada shaf pertama.” Mereka para sahabat bertanya, “Wahai Rasulullah shaf yang kedua juga?” Lalu Nabi shallallahu ‘alaihi wasallam bersabda, “Sesungguhnya Allah dan para malaikatNya senantiasa bershalawat kepada yang berdiri pada shaf pertama” Para sahabat berkata lagi, “wahai Rasulullah, shaf kedua juga?” Lalu Nabi menjawab, “Shaf kedua juga.” (HR. Ahmad 5/262 dan dihasankan oleh syaikh al-Bani dalam Shahih at-Targhib wa at-Tarhib 1/97)
Aisyah radhiyallahu ‘anha meriwayatkan sabda Nabi shallallahu ‘alaihi wasallam:
إِنَّ الله وَمَلَائِكَتَهُ يُصَلُّوْنَ عَلَى مَيَامِنِ الصُّفُوْفِ
“Sesungguhnya Allah dan para malaikatNya bershalawat kepada yang berdiri di shaf sebelah kanan.”(HR. Abu Dawud 676 dan Ibnu Majah 1/388 )
Kelima sholat menyambung shaf
Aisyah berkata, Nabi shallallahu ‘alaihi wasallam bersabda:
إِنَّ الله وَمَلَائِكَتَهُ يُصَلُّوْنَ عَلَى الَّذِيْنَ يَصِلُوْنَ الصُّفُوْفِ وَمَنْ سَدَّ فُرْجَةً رَفَعَهَا الله بِهَا دَرَجَة
“Sesungguhnya Allah dan malaikat-malaikatNya bershalawat kepada orang-orang yang menyambung atau merapatkan shaf. Dan barangsiapa yang menutup suatu lubang/kelonggaran dalam shaf maka Allah akan mengangkatnya satu derajat. (HR.Ibnu Majah 995 dan dishahihkan oleh syaikh Albani dalam at-Targhib wa at-Tarhib 1/200).
Keenam ketika makan sahur

hadits Abu Sa‘id al-Khudry Radhiyallahu anhu bahwa Rasûlullâh Shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda :
السُّحُورُ أَكْلَةٌ بَرَكَةٌ فَلَا تَدَعُوهُ وَلَوْ أَنْ يَجْرَعَ أَحَدُكُمْ جَرْعَةً مِنْ مَاءٍ فَإِنَّ اللَّهَ وَمَلَائِكَتَهُ يُصَلُّونَ عَلَى الْمُتَسَحِّرِينَ
Sahur adalah makanan berkah, maka jangan kalian tinggalkan walaupun salah seorang dari kalian hanya meneguk seteguk air, karena Allâh k dan para malaikat bersalawat atas orang-orang yang bersahur (Riwayat Ibnu Abu Syaibah dan Ahmad 3/44 lihat sifat Shaum nabi Shallallahu ‘alaihi wa sallam karya Syeikh Ali Hasan al-Halabi.)

Ketujuh menjenguk orang sakit
Rasulullah صلى الله عليه و سلم bersabda:
إِذَا عَادَ الرَّجُلُ أَخَاهُ الْمُسْلِمَ مَشَى فِيْ خِرَافَةِ الْجَنَّةِ حَتَّى يَجْلِسَ فَإِذَا جَلَسَ غَمَرَتْهُ الرَّحْمَةُ، فَإِنْ كَانَ غُدْوَةً صَلَّى عَلَيْهِ سَبْعُوْنَ أَلْفَ مَلَكٍ حَتَّى يُمْسِيَ، وَإِنْ كَانَ مَسَاءً صَلَّى عَلَيْهِ سَبْعُوْنَ أَلْفَ مَلَكٍ حَتَّى يُصْبِحَ

“Apabila seseorang menjenguk saudaranya yang muslim (yang sedang sakit), maka (seakan-akan) dia berjalan sambil memetik buah-buahan Surga sehingga dia duduk, apabila sudah duduk maka diturunkan kepadanya rahmat dengan deras. Apabila menjenguknya di pagi hari maka tujuh puluh ribu malaikat mendo’akannya agar mendapat rahmat hingga waktu sore tiba. Apabila menjenguknya di sore hari, maka tujuh puluh ribu malaikat mendo’akannya agar diberi rahmat hingga waktu pagi tiba.” (HR. at-Tirmidzi, Ibnu Majah dan Imam Ahmad dengan sanad shahih).

 

 

Oleh : Ustadz  Aruali, Guru BTHQ SDIT Wahdah Islamiyah 01

About admin

Check Also

Kematian Dajjal

 Movavi Video Editor Plus Awal kematian Dajjal bermula ketika dua pasukan besar siap berhadapan. Kedua …

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *